Kunjungan MSG Berbuah Kekecewaan WPNCL



Logo MSG


Jayapura (13/1) – WPNCL (West Papua National Coalition for Liberation) merasa kecewa saat kedatangan Menteri Luar negeri delegasi dari MSG

Read More »

0 komentar:

Indonesia "Kaca" Pembangunan Dan Perekonomian Bagi MSG



Peta Wilayah Negara MSG (foto : Kompas)

Melanesia Spearhead Groub (MSG) merupakan sebuah organisasi di bidang perekononian dan perdagangan  antar Pemerintah dari negara-negara di wilayah Pasifik Selatan. Anggota dari MSG ini adalah : Papua Nugini, Vanuatu, Fiji, New Caledonia, dan kepulauan Solomon. Pada tanggal 23 Maret 2007, anggota dari negara-negara tersebut menandatangani Persetujuan Pembentukan Melanesia Spearhead Group dan meresmikannya dibawah badan hukum internasional yang bermarkas di Port Vila, Vanuatu. Saat ini MSG di ketuai oleh Perdana Menteri (PM) Fiji yaitu Hon. Frank Bainimarama (periode 2011-2013).

Read More »

5 komentar:

LUMPUHKAN OPM BERSENJATA, TNI AMANKAN RAKYAT PAPUA


Jayapura 10/1 – Kontak Tembak, adalah 2 kata yang tidak asing terdengar di telinga masyarakat Papua. Tadi Malam sekitar pukul 18.00 telah terjadi kontak tembak OPM (Organisasi Papua Merdeka) VS TNI (Tentara Nasional Indonesia) dari Satuan Yonif (Bataliyon Infanteri) 754/ENK milik Kodam XVII/Cenderawasih pada saat sedang melaksanakan patroli rutin gabungan bersama Polri yang tergabung dalam Satgas  pengamanan Obvitnas (Obyek Vital Nasional) di areal Tanggul Timur PT. Freeport Timika Papua.
Dalam kejadian tersebut Aparat gabungan TNI-Polri

Read More »

0 komentar:

Jenazah Tukang Ojek Di Mulia Yang Ditembak OPM Dipulangkan Ke Makassar

Jayapura 9/1 - Jenazah tukang ojek bernama Abdul Halil (43 Th) yang ditembak oleh sekelompok OPM (Organisasi Papua Merdeka) di Mulia Puncak Jaya pada Senin (6/1), kemarin (Rabu 8/1) telah dievakuasi ke Jayapura dengan menggunakan pesawat milik Enggang Air untuk langsung dipulangkan ke Makassar pada sore harinya.

Jenazah Abdul Halil tersebut didampingi oleh pihak keluarga mulai dari Mulia sampai dengan Makassar dan menurut pihak keluarga, Jenazah akan dimakamkan di kampung halamannya di Sulawesi Selatan. Pihak keluarga korban pada saat di temui oleh tim Papua News juga menyampaikan sangat merasa kehilangan, pasalnya korban adalah tulang punggung yang menghidupi 3 anak dan berharap Pelaku dapat ditangkap oleh pihak yang berwajib serta mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya agar esok-esok tidak terjadi lagi kejadian penembakan di Puncak Jaya.

Kejadian penembakan ini adalah kejadian kedua setelah kasus penyerangan Pos Polisi di Kulirik Puncak Jaya Papua yang menyebabkan 8 Senjata milik Polisi beserta 135 amunisinya raib di rampas oleh OPM. (AG)

0 komentar:

Kemarin 8 Senjata Polisi Dirampas, Hari Ini Seorang Masyarakat Papua Ditembak OPM



Jayapura 7/1 - Kemarin (4/1) Pos Polisi yang berada di Kulirik Puncak Jaya Papua diserang oleh Talenggen bersaudara yaitu Leka dan Tengamati Telenggen yang berasal dari kelompok Yambi pimpinan Goliat tabuni dengan kerugian materil 8 pucuk senjata serta 135 amunisi.

Read More »

0 komentar:

Sikap Polda Papua Setelah 8 Senjatanya Dirampas OPM



Meyikapi Kejadian yang terjadi pada Sabtu 4/1 pkl 16.00 WIT tentang perampasan 8 pucuk senpi milik Pos Polisi Kulirik Puncak Jaya Papua, pihak Polda Papua langsung melakukan identifikasi ke lokasi tempat kejadian pasca penyerangan dan perampasan terhadap Pos Polisi tersebut. Langkah yang dimbil kali ini sepertinya sudah tidak menyejukkan bagi pihak OPM (Organisasi Papua Merdeka).

Read More »

0 komentar:

Lagi ! OPM Menyerang Resahkan Rakyat Papua



Pasukan OPM (Organisasi Papua Merdeka)
Sabtu 4/1/13 sekitar pukul 16.00 WIB telah terjadi penyerangan terhadap Pos Polisi yang berada di daerah Kulirik Puncak jaya Papua. Penyerangan ini didalangi oleh Talenggen bersaudara yaitu Leka dan Tengamati Telenggen yang berasal dari kelompok Yambi pimpinan Goliat tabuni. Menurut Kabid Humas Polda Papua AKBP Sulistio Pudjo saat dikonfirmasi

Read More »

0 komentar:

Polda Papua : 2014 Diprediksi Aksi OPM Semakin Meningkat di Papua


Jayapura (3/1) - Seiring dengan pergantian tahun 2013 ke 2014 telah banyak kejadian di Papua yang merugikan Rakyat Papua dilakukan oleh kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM). Seperti yang tercatat oleh Polda Papua yaitu ada 15 kali kasus penyerangan yang dilakukan oleh OPM yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa rakyat Papua dan kerugian material merupakan kasus yang paling menonjol selama tahun 2013, meyusul kasus penembakan di areal PT Freeport Indonesia di

Read More »

0 komentar: