Pembentukan Kodam Papua Barat
Jayapura – Untuk menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Indonesi mengingat letak geografis Papua yang cukup luas 4 Kali dari pulau Jawa dan hingga kini hanya terdapat satu Kodam saja yaitu Kodam XVII/Cenderawasih, maka dalam waktu dekat Pemerintah Pusat akan membentuk Komando Daerah Militer (Kodam) yang baru di Provinsi Papua Barat
Menurut Panglima Kodam XVII/
Cenderawasih, Mayjen TNI Fransen G Siahaan mengatakan pembentukan Kodam Papua
Barat sudah mendapat persetujuan dari Presiden Joko Widodo. Pembangunan Markas
Kodam saat sedang dibangun dan diperkirakan selesai akhir 2015.
Rencananya Kodam Papua Barat akan diberi
nama Kasuari dan harapannya Panglima Kodam XVIII/ Kasuari nantinya berasal dari
putra asli Papua. Saat ini ada 2 putra Papua yang berpangkat jenderal TNI dan
seorang lagi berpangkat Kolonel, dihadapan peserta Musrembang Provinsi Papua
Barat di Manokwari, Papua Barat, Selasa (7/4/2015).
Dijelaskan Pangdam XVII/Cenderawasih,
setelah terbentuk Kodam XVIII/Kasuari akan membawahi Komando Resor Militer
(Korem) 171/ Praja Wira Tama yang berkedudukan di Sorong dan Korem 173/Praja
Wira Braja yang berkedudukan di Biak. Untuk pembentukan Kodim dan Koramil akan
mengikuti Kodam baru ini.
Saat ini kami pun sedang menyiapkan personil
yang akan bertugas di Kodam Papua Barat Saat kunjungan Kepala Staf TNI Angkatan
Darat Jendral TNI Gatot Nurmantyo ke Manokwari, Papua Barat, beberapa waktu
lalu, mengungkapkan rencana pembangunan Markas Kodam Papua Barat di lokasi
Markas Kompi C dan D Kodim 1703 Manokwari di Kelurahan Arfai, Distrik Manokwari
Selatan, Kabupaten Manokwari. Sementara untuk Markas Kompi C dan D Kodim 1703
Manokwari akan dipindahkan ke Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari yang
sebelumnya merupakan lahan yang diperuntukkan untuk pembangunan Markas Kodam
dari Pemerintah Provinsi
Papua Barat.
0 komentar: